Gambar Bangun Datar – Kembali lagi pada kesempatan ini ingin memberikan beberapa materi yang biasanya dijadikan sebagai contoh soal, dimana untuk materi yang akan kami berikan hari ini adalah materi tentang gambar bangun datar.
Materi ini terkadang dimasukan juga dalam beberapa Soal ANBK SMP, oleh karena itu pada kesempatan ini kami ingin membahas tentang materi tersebut. Karena siapa tahu saja masih ada diantara kalian yang belum cukup memahami materi pelajaran tersebut.
Selain memberikan materi pelajaran, kami juga memberikan beberapa contoh soal yang berhubungan dengan materi tersebut. Sehingga kalian tidak hanya memahami setiap materi yang ada, melainkan juga akan mengetahui bentuk contoh soalnya juga.
Untuk kalian yang sekiranya sudah ingin mengetahui dan merasa penasaran mengenai pembahasan gambar bangun datar secara lengkap, maka kami sarankan kepada kalian untuk langsung melihat pembahasan materi tersebut secara lengkap dibawah ini.
Pengertian Bangun Datar
Pengertian bangun datar adalah istilah yang digunakan oleh bangun-bangun dua dimensi, bangun dua dimensi ini biasanya akan dibatasi dengan adanya sebuah garis lurus dan lengkung sehingga nantinya akan membentuk sebuah bangun datar.
Selain itu, garis yang digunakan untuk membentuk bangun datar itu sendiri sering disebut sebagai sisi. Dimana pertemuan dua sisi inilah yang nantinya akan membentuk sebuah titik sudut. Oleh karena itu akan disebut dengan bangun datar.
Jenis Gambar Bangun Datar
Jenis gambar bangun datar itu sendiri terdiri dari berbagai macam bentuk, mulai dari persegi, persegi panjang, segitiga, jajar genjang dan masih banyak lagi. Dan dari setiap jenis bangun datar ini sendiri juga memiliki sifat dan rumus yang berbeda-beda.
Untuk lebih mempermudah kalian dalam memahami setiap jenis gambar bangun datar, maka kalian bisa langsung melihat gambar bangun datar tersebut secara lengkap dibawah ini.
1. Persegi
Persegi merupakan bangun datar dengan 4 (empat) sisi dan panjang dari setiap sisinya sama. Dari ke empat sudut persegi itu sendiri akan membentuk sudut 90 derajat. Dengan sifat-sifat bangun datar persegi itu sendiri adalah sebagai berikut.
- Memiliki 4 (empat) sisi dan setiap sisi memiliki panjang sama.
- Memiliki 2 (dua) pasang sisi saling sejajar.
- Setiap sudut siku akan membentuk sudut 90 derajat.
- Memiliki 2 (dua) diagonal yang saling berpotongan secara tegak lurus dan sama panjang.
- 2 (dua) diagonal tersebut akan saling berpotongan membentuk sebuah sudut siku-siku.
- Memiliki 4 (empat) sumbu simetri / simetri lipat.
- Memiliki 4 (empat) simetri putar.
Rumus Bangun Datar Persegi
- Luas (L) = Sisi x Sisi
- Keliling (K) = 4 x Sisi
- Sisi (S) = s = √L
s = K ÷ 4 - Diagonal = √2 x S2
2. Persegi Panjang
Persegi panjang merupakan bangunan dengan 2 pasang sisi sejajar dan memiliki sisi saling berhadapan dengan panjang sama. Adapun sudut dari setiap siku pada persegi panjang adalah 90 derajat, sama dengan sudut siku pada bentuk bangun datar persegi.
Sifat Bangun Datar Persegi Panjang
- Memiliki 4 (empat) sisi yang terdiri dari 2 (dua) pasang sisi saling berhadapan dan sejajar.
- Panjang sisi yang saling berhadapan sama.
- Setiap sudut sikut akan membentuk sudut 90 derajat.
- 2 Diagonal saling berpotongan serta membagi dua panjang sama.
- Memiliki 2 (dua) sumbu simetri / sumbu lipat.
- Memiliki 2 (dua) simetri putar.
Rumus Bangun Datar Persegi Panjang
- Luas (L) = p × l
- Keliling (K) = 2 × ( p + l )
- Panjang (p) = L ÷ l
= (K ÷ 2) – l - Lebar (l) = L ÷ p
= (K ÷ 2) – p - Diagonal (d) = d = √ (p2 + l2)
3. Segitiga
Segitiga merupakan bangun dengan 3 buah sisi dan sudut. Pada bangun datar segitiga memiliki beberapa jenis berdasarkan dari panjang sisi dan besar sudutnya. Adapun jenis segitiga itu sendiri diantaranya adalah segitiga sama sisi, segitiga sama kaki dan terakhir segigita sembarang.
Sifat Bangun Datar Segitiga
- Memiliki 3 (tiga) sisi dengan garis saling berhubungan.
- Memiliki 3 (tiga) sudut dengan total jumlah sudut adalah 180 derajat.
- Apabila dua sisi dijumlahkan, maka lebih dari dari sisi ketiga.
- Sisi paling panjang berada memiliki posisi di depan sudut terbesar.
- Sisi paling pendek memiliki posisi di depan sudut terkecil.
- Untuk segitiga sama sisi, memiliki panjang sisi yang sama dengan sudut yang sama yaitu 90 derajat.
- Untuk segitiga sama kaki, kedua sisi akan memiliki panjang sama dan kude sudut memiliki besar yang sama juga.
- Untuk segitiga siku-siku, salah satu dari sudutnya memiliki ukuran 90 derajat.
- Untuk segitiga lancip, setiap sudut memiliki ukuran kurang dari 90 derajat.
Rumus Bangun Datar Segitiga
- Luas (L) = ½ × a × t
- Keliling (K) = a + b + c
- Tinggi (t) = (2 × Luas) ÷ a
- Alas (a) = (2 × Luas) ÷ t
4. Jajar Genjang
Jajar genjang merupakan bangun datar dengan 2 (dua) pasang sisi sejajar dan memiliki panjang sama serta memiliki 2 (dua) pasang sudut sama besar. Perbedaan jajar genjang dengan persegi panjang ialah sudut yang dibentuk setiap siku-siku dari bangun datar tersebut.
Sifat Bangun Datar Jajar Genjang
- Memiliki 4 (empat) sisi terdiri dari 2 (dua) pasang sisi saling berhadapan dan sejajar.
- Panjang sisi yang saling berhadapan adalah sama.
- Memiliki 4 (empat) sudut diantaranya adalah 1 pasang sudut tumpul serta 1 pasang sudut lancip.
- Untuk sudut yang berhadapan memiliki besar sama.
- 2 (dua) sudut yang saling berdekatan apabila dijumlah memiliki besar sudut 180 derajat.
- Memiliki 2 (dua) diagonal dengan panjang tidak sama.
- Tidak memiliki sumbu simetri / simetri lipat.
- Memiliki 2 (dua) simetri putar.
Rumus Bangun Datar Jajar Genjang
- Keliling (K) = 2 × (a + b)
- Luas (L) = a × t
- Sisi Alas (a) = (Kll ÷ 2) – b
- Sisi Sisi Miring (b) = (Kll ÷ 2) – a
- t diketahui L = L ÷ a
- a diketahui L = L ÷ t
5. Trapesium
Trapesium merupakan bangun dengan 2 buah pasang sisi sejajar akan tetapi pada 1 pasang sisinya memiliki panjang tidak sama ataupun kedua sisinya tidak sama panjang. Bangun datar trapesium sendiri terbagi menjadi 3 jenis, yaitu trapesium sama kaki, trapesium siku-siku dan trapesium sembarang.
Sifat Bangun Datar Trapesium
- Memiliki 4 (empat) sisi dan pada satu pasang sisinya sejajar dan saling berhadapan.
- Memiliki 4 (empat) sudut dengan total sudut apabila dijumlahkan adalah 360 derajat.
- 2 (dua) sudut yang saling berdekatan apabila dijumlahkan adalah 180 derajat.
- Memiliki 2 (dua) diagonal sama panjang dan saling berpotongan akan tetapi tidak tegak lurus.
- Memiliki 1 (satu) simetri putar.
Rumus Bangun Datar Trapesium
- Luas (L) = ½ × (a + b) × t
- Keliling (K) = AB + BC + CD + DA
- Tinggi (t) = 2 x L / (a+b)
6. Belah Ketupat
Belah ketupat merupakan bangun datar dengan 4 buah sisi sama panjang dan memiliki 2 sudut saling berhadapan dengan ukuran sama besar. Bentuk dan sisi dari belah ketupat kurang lebih sama dengan bentuk bangun datar persegi.
Sifat Bangun Datar Belah Ketupat
- Memiliki 4 (empat) sisi dengan panjang setiap sisi sama.
- Memiliki 4 (empat) sudut dengan besar sama dan saling berhadapan.
- 2 (dua) yang saling berdekatan apabila dijumlahkan memiliki sudut sebesar 180 derajat.
- Memiliki 2 (dua) diagonal saling berptongan tegak lurus.
- Memiliki 2 (dua) sumbu simetri / simetri lipat.
- Memiliki 2 (dua) simetri putar.
Rumus Bangun Datar Belah Ketupat
- Keliling (K) = s + s + s + s
= s × 4 - Luas (L) = ½ × d1 × d2
- Sisi (s) = K ÷ 4
- Diagonal 1 (d1) = 2 × L ÷ d2
- Diagonal 2 (d2) = 2 × L ÷ d1
7. Layang-layang
Layang-layang merupakan bangun dengan 2 (dua) pasang sisi sama panjang dan memiliki 2 (dua) diagonal tegak lurus dan saling berpotongan. Bangun datar layang-layang juga memiliki beberapa sifat yang diantaranya adalah sebagai berikut.
- Memiliki 4 (empat) sisi yang terdiri dari 2 (dua) pasang sisi sama panjang.
- Memiliki 4 (empat) sudut dan 2 (dua) sudut saling berhadapan memiliki ukuran sama besar.
- Memiliki 2 (dua) diagonal saling berpotongan dan tegak lurus.
- Memiliki 1 (satu) sumbu simetri / simetri lipat.
Rumus Bangun Datar Layang-Layang
- Luas (L) = ½ × d1 × d2
- Keliling (K) = a + b + c + d
= 2 × (a + c) - Diagonal 1 (d1) = 2 × L ÷ d2
- Diagonal 2 (d2) = 2 × L ÷ d1
- a atau b = (½ × K) – c
- c atau d = (½ × K) – a
8. Lingkaran
Lingkaran merupakan bangun yang terbentuk dari sebuah himpunan titik dan memiliki jarak sama panjang dari titik tetap (pusat lingkaran). Lingkaran juga sama dengan beberapa bangun datar lainnya, dimana terdapat sifat-sifat pada bangun datar tersebut.
Sifat Bangun Datar Lingkaran
- Hanya terdapat 1 (satu) sisi.
- Tidak memiliki titik sudut / besar sudut adalah 360 derajat.
- Memiliki sumbu simetri / simetri lipat tak terhingga.
- Memiliki sumbu putar tak terhingga.
- Memiliki titik pusat
- Jarak dari sisi manapun ke titik pusat adalah sama panjang.
Rumus Bangun Datar Lingkaran
- Luas (L) = π × r²
- Keliling (K) = 2 × π × r
- Diameter (d) = 2 × r
9. Segi Lima
Segi lima merupakan bangun datar dengan 5 buah sisi sama panjang dan memiliki 5 sudut dengan ukuran sama besar. Bangun datar segi lima juga sering disebut dengan Pentagon karena bentuk dari bangun datar tersebut.
Sifat Bangun Datar Segi Lima
- Memiliki 5 (lima) sisi dengan panjang setiap sisinya sama.
- Memiliki 5 (lima) sudut dengan tiap panjang sudutnya adalah 108 derajat.
- Apabila semua sudut dijumlahkan memiliki ukuran 540 derajat.
- Memiliki 5 (lima) sumbu simetri / simetri lipat.
- Memiliki 5 (lima) simetri putar.
- Memiliki 5 (lima) garis diagonal.
Rumus Bangun Datar Segi Lima
- Luas (L) = ¼ √5 (5 + 2 √5) a²
- Keliling (K) = 5 × sisi
- Diagonal (d) = ½ × (1 + √5) x sisi
10. Segi Enam
Segi enam merupakan bangun dengan 6 bauh sisi sama panjang dan memiliki 6 sudut dengan ukuran sama besar. Bangun datar segi enam juga sering disebut dengan Hexagon, karena bentuk dari bangun datar itu sendiri.
Sifat Bangun Datar Segi Enam
- Memiliki 6 (enam) sisi dan setiap sisi memiliki panjang sama.
- Memiliki 6 (enam) sudut dan setiap sudut memiliki ukuran sama besar, yaitu 120 derajat.
- Apabila semua sudut dijumlahkan besarnya adalah 720 derajat.
- Memiliki 6 (enam) simetri / simetri lipat.
- Memiliki 6 (enam) simetri putar.
- Memiliki 9 (sembilan) garis diagonal.
Rumus Bangun Datar Segi Enam
- Luas (L) = 3/2 × √3 × s2
- Keliling (K) = 6 × sisi
- Diameter (d) = 2 × sisi
- Tinggi (t) = √3 × sisi
Contoh Soal Gambar Bangun Datar
Setelah mengetahui beberapa gambar bangun datar yang telah kami jelaskan diatas, maka kami juga akan turut memberikan beberapa contoh soal gambar bangun datar. Sehingga kalian tidak hanya mengetahui bentuk gambar bangun datar saja, melainkan juga mengetahui bentuk soalnya.
Adapun untuk contoh soal gambar bangun datar bisa langsung kalian lihat secara lengkap dibawah ini.
Akhir Kata
Apabila masih ada diantara kalian yang sekiranya merasa bingung dengan penjelasan ataupun contoh soal yang telah kami berikan diatas, maka kalian bisa download contoh soal tersebut supaya kalian lebih banyak memiliki waktu untuk memahami materi tersebut.
Dengan ini berakhir sudah pembahasan mengenai gambar bangun datar dari Calwriterssfv.com, mudah-mudahan saja pembahasan mengenai materi yang baru kami sampaikan diatas tadi dapat memberikan tambahan pengetahuan untuk kalian semuanya.